Bahaya Membuka Aib Sesama

Assalamu' alaikum ...

"Bahwasannya orang-orang yang suka membocorkan perbuatan keji (aib)bagi orang-orang mukmin, maka bagi mereka siksa yang pedih didunia dan akhirat..."(An-Nur 19)

Saudaraku, inilah salah satu bahaya lidah yang benar-benar perlu kita hindari.

Caranya?
Ingatlah selalu ayat tersebut saat kita berkumpul dengan orang lain, dan bacalah taawudz (audzubillahi mina syaithoni rajim), ya Allah aku berlindung dari godaan setan yang terkutuk. Selain itu, anda juga perlu mengetahui hikmah menutup aib sesama.

Apa hikmah menutup aib sesama? mari kita lihat apa sabda Rasulullah SAW bagi orang yang mau menutup aib sesama:

Pertama,
"Tiada seorang yang pandai merahasiakan aib/keburukan sesama manusia didunia, kecuali Allah juga menyembunyikan aib/ keburukannya dihari kiamat.” (HR. Muslim)

Kedua,
"Seorang muslim bersaudara dengan sesamanya, tidak diperkenankan saling menyakiti atau membiarkan disakiti orang lain, Barang siapa menutupi kebutuhan saudaranya, maka Allah juga akan menutup hajatnya, dan Barang siapa mau mengatasi kesulitannya kelak di hari kiamat, dan Barang siapa merahasiakan ‘aib/keburukan seorang muslim, maka Allah juga menyembunyikan ‘aib/keburukannya kelak dihari kiamat.” (HR. Bukhari-Muslim) 

Suhanallah...

Wassalamu' alaikum ...

Bahaya Lidah

Assalamu' alaikum ...

Tiga bahaya lidah yang harus kita hindari:

- Murka Allah
- Kerasnya hati
- Siksa kubur

Apa sebabnya? Simak hadits-hadits berikut ini:

Dari Abu Hurairah, Nabi SAW bersabda :
 “Seseorang tiada terasa tekadang mengucapkan suatu kalimat yang menjadi faktor ia memperoleh ridha Allah, tahu-tahu derajatnya mananjak beberapa tingkat. Dan sebaliknya seseorang terkadang melontarkan suatu ucapan yang mengakibatkan datangnya murka Allah dengan tiada diperhatikan tahu-tahu dirinya sudah jauh terperosok kejurang neraka.“ (HR. Bukhari)

Dari Ibnu Umar, Rasul SAW bersabda :
“Kalian jangan memperbanyak omongan selain omongan yang mengandung dzikrullah sebab hal itu mengakibatkan kerasnya hati, dan manusia yang paling jauh dari rahmat Allah adalah yang keras hatinya.” (HR. Turmudzi)

Dari Ibnu Abas :
“Bahwasanya Rasul SAW melewati dua makam lalu bersabda : “Dua orang penghuni kubur ini tengah mengalami siksaan berat, padahal tidak disiksa akibat sesuatu yang besar. Yang satu sewaktu hidupnya suka mengadu domba, dan yang satunya lagi kurang sempurna mencuci bekas kencingnya. (HR. Bukhari-Muslim)
Wassalamu' alaikum ...

Mengapa Shalat Itu Nikmat?

Assalamu' alaikum ...

Manusia diberi sifat menyukai keindahan, kekayaan, kasih sayang, keadilan, kebijaksanaan, kelembutan dan sifat-sifat baik lainnya.

Bertamasya ke puncak adalah mencari kepuasan dalam melihat pesona alam. Kekayaan, rumah indah, istri cantik dan penuh kasih sayang adalah dambaan fitrah setiap orang. Demikian juga dalam berinteraksi dengan orang lain, tentu kita ingin memiliki teman yang adil dan bijak. Betapa senangnya jika semua itu kita temui, bukan?

Shalat adalah pertemuan dengan Allah, sebagaimana arti dalam bacaan iftitah: “Kuhadapkan muka hatiku kepada dzat yang menciptakan langit dan bumi...”.

Pertemuan dengan Allah, berarti pertemuan dengan yang Maha Indah, Maha Kaya sekaligus Maha Memberi Kekayaan, Maha Kasih, Maha Penyayang, Maha Adil dan Maha Bijaksana, dan sifat sempurna Allah lainnya...

Karena shalat adalah pertemuan dengan Allah, dan Allah memiliki semua sifat-sifat dambaan manusia, maka shalat adalah kenikmatan luar biasa.
Wassalamu' alaikum ...

Shalat Khusu, Anugerah Terdahsyat

Assalamu' alaikum ...

Jika orang lain dapat menghadirkan ketenanagan, kenyamanan dan kebahagiaan melalui teraphy, meditasi dan sejenisnya, maka shalat lebih mampu mendatangkan lebih dahsyat dari itu. Contoh paling terkenal adalah sayidina Ali yang tidak merasakan sakit sedikitpun ketika anak panah yang menancapnya dicabut saat melaksanakan shalat. Hal ini hanya dapat dijelaskan dengan satu penalaran, bahwa shalat mampu membuat jauh lebih tenang, jauh lebih nyaman dan jauh lebih bahagia dibanding teraphy atau meditasi manapun.

Shalat adalah rangkaian gerakan dan posisi tubuh yang diciptakan Allah. Allah sang pencipta manusia pasti tahu persis gerakan yang paling cocok dan bermanfaat untuk manusia. Bukti bahwa shalat adalah anugerah Allah untuk kebahagian manusia dapat kita temui dalam QS Al Muminun : “Sungguh beruntunglah orang-orang yang beriman, yaitu yang khusyu dalam shalatnya”.

Ayat di atas menegaskan bahwa shalat khusyu adalah anugerah Allah untuk kita semua. Bukan hanya untuk Nabi, sahabat dan orang-orang pilihan

Wassalamu' alaikum ...